Penulis Asisten 2 Buka Lomba Inovasi KBKB, Inovasi PK, dan Penyuluh Stunting
Kegiatan lomba tersebut di gelar oleh Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (P3AKB) Kabupaten Bener Meriah.
drh. Sofyan dalam kesempatan tersebut menyampaikan, kegiatan ini merupakan kegiatan yang sangat positif dalam rangka percepatan penurunan angka Stunting di Bener Meriah.
Asisten Perekonomian dan Pembagunan Setdakab Bener Meriah mengharapkan kader bina keluarga balita harus berperan aktif dalam mewujudkan keluarga yang sejahter terutama dalam peningkatan pengetahuan dan pemahaman terhadap tumbuh kembang anak.
Selain itu dia juga mengatakan, TPK berperan sebagai ujung tombak percepatan penurunan kekersilan terutama dalam pencegahan mulai dari proses inkubasi hingga melakukan tindak pencegahan lain dari faktor langsung penyebab kekerdilan. Maka dari itu diperlukan sumber daya pendamping yang berkualitas.
Sementara terkait penyuluh Stunting drh. Sofyan menerangkan, seluruh tim penyuluh KB harus inovatif dalam mengemas materi sosialisasi untuk masyarakat. Pentingnya kreatifitas SDM penyuluh KB dalam menciptakan materi sosialisasi, sehingga komunikasinya dapat diterima masyarakat untuk kemudian diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
" Semoga lomba ini tidak hanya sebatas mencari juara, namun ada hal yang dapat di kembangkan di tengah masyarakat nantinya, sehingga tiga mata lomba yang di lombakan saat ini bisa di implementasikan baik kepada keluarga, lingkungan serta masyarakat luas," pinta drh. Sofyan.
Sebelumnya ketua panitia lomba Hj. Susnaini, S.Ag dalam laporannya menyampaikan, Kriteria lomba Inovasi Tim Pendamping Keluarga, Kader Bina Keluarga Balita dan penyuluh keluarga berencana dalam upaya percepatan penurunan angka stunting di Kabupaten Bener Meriah. Anggaran bersumber dari DAK non fisik BKKBN Bener Meriah Tahun 2022
" Tim juri dari TP-PKK Bener Meriah, Dinas Kesehatan Bener Meriah dan juga dari provinsi," terang Kepala Dinas P3AKB Bener Meriah tersebut.(Kiki)
Editor : Riga Irawan Toni
