Kamis, 23 September 2021

Tim Asesor Akreditasi Perpusnas Sulsel Dan Makassar Kunjungi Perpustakaan Ceria UPT SPF SD Inpres Banta-Bantaeng 1 Makassar



BN Online, Makassar -- Tim Asesor Akreditasi Perpustakaan Sekolah dari Perpustakaan Nasional (Perpusnas) Provinsi Sulsel dan Kepala Dinas Perpustakaan Kota Makassar, mengunjungi Perpustakaan Ceria dengan taman baca dan pojok baca setiap kelas UPT SPF SD Inpres Banta-Bantaeng 1, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis (23/09/2021).


Kepada awak media ini, melalui sambungan Via WhatsApp-nya, Hj. Baena, S.,Pd., M.Pd., selaku kepala sekolah berkata, tim yang datang adalah Darwanto dan Eko Sutarco didampingi pustakawan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Provinsi Sulawesi Selatan, Andi Amriana dan Siti Aliah. Bersama rombongan Kepala Dinas Perpustakaan Kota Makassar, Andi Tenri Palallo, serta beberapa pustakawan Kota Makassar.


Kedatangan Tim ini kami sambut dengan tari tradisional oleh siswa(i) SD Inpres Banta-Bantaeng 1 Makassar. Selama kunjungannya, tim mendapat penjelasan tentang perkembangan dan pengelolaan Perpustakaan Ceria dengan taman baca dan pojok baca di setiap kelas, ucapnya. 



Hj. Baena, S.,Pd., M.Pd., menjelaskan, adapun tim Assesor perpustakaan nasional yang di nilai antara lain mencakup sarana dan prasarana, pelayanan perpustakaan, tenaga perpustakaan, serta penyelenggaraan dan pengelolaan perpustakaan.


"Alhamdulillah, tim sangat mengapresiasi Perpustakaan Ceria SD Inpres Banta-Bantaeng 1 Makassar dengan kata mantap, bagus, terbaik, dokumenya bagus bukti fisik jauh lebih bagus lagi dilihat langsung. Guru-guru SD Inpres Banta-Bantaeng 1 Makassar terlihat sangat antusias sekali sekolahnya mendapat kunjungan dari Tim Asesor Akreditasi Perpustakaan Nasional," jelasnya. 



Hj. Baena, S.,Pd., M.Pd., menambahkan, pada 2021 ini, ada 15 sekolah yang mengikuti program Sentuh Pustaka dari Dinas Perpustakaan Kota Makassar. Namun, hanya 10 sekolah yang siap diakreditasi. Dari 10 sekolah itu, 4 sudah mendapat penilaian berdasarkan portofolia yang dilakukan secara daring, sedangkan 6 sekolah divisitasi langsung oleh tim.


Selain SD Inpres Banta-Bantaeng 1, sekolah - sekolah yang divisitasi itu adalah SD Telkom, SMP Telkom, SMPN 20, SDS Hangtuah, SD Negeri Borong, dan SDN Kompleks Sambung Jawa. Penilaian memang dilakukan melalui 3 cara, yakni portofolio, lewat visitasi, dan daring.


Untuk itu ia berharap, semoga penilaian akreditasi perpustakaan sekolah SD Inpres Banta-Bantaeng 1 Makaasar ini, dapat memenuhi target akreditasi nilai A atau paling tidak B, tutup Baena.(ILHO)