Jumat, 28 April 2017 | 14:00 | Wita
BN Online, Gowa---Petugas kebersihan yang menyapu halaman di area lapangan Syekh Yusuf dan di depan Kantor Bupati Gowa, keluhkan gajinya dipangkas, betapa tidak gaji yang diterima hanya Rp. 825 ribu/ bulan, harus dipangkas lagi Rp. 50 ribu, apabila tidak membersihkan dalam sehari.
Baginya nilai nominal Rp.50 ribu yang dipotong dalam sehari, itu sangat besar, apabila dibandingkan gajinya yang tidak seberapa diterima setiap bulannya.
Menurut sumber, yang tidak mau disebut namanya itu, sudah pernah terjadi pemangkasan gajinya Rp. 50 ribu, dan aturan itu berlaku sampai sekarang.
"Pengawasnya selalu menyampaikan kepada kami, kalau tidak membersihkan dalam sehari, gajinya akan dipotong Rp.50 ribu, kepada semua petugas kebersihan yang ada di wilayah Kecamatan SombaOpu," ungkapnya kepada BN, Jumat (28/4/2017).
Saya berharap kepada dinas lingkungan hidup, aturan itu ditiadakan, kalaupun ingin membuat aturan itu, nilai nominalnyapun jangan mencekik juga petugas kebersihan.
"Karena dari pagi, kami membersihkan jam 05.00 subuh sampai dengan pukul 07.00 wita kami membersihkan, bahkan ada juga yang membersihkan malam, pukul 02.00 sampai dengan pukul 04.00 wita, keluhnya.
Kepala bidang kebersihan, dinas lingkungan hidup, Abidzar, yang dihubungi berulang kali melalui via celular oleh Bidik Nasional, tersambung, tetapi tidak diangkat.
Penulis : BN | Gowa | Shanty
Editor : BN | Sulsel | Dny
