Minggu, 24 Februari 2019

Sebayak 41 SD Ikut Seleksi Olimpiade Saine Nasional (OSN) Se- Kecamatan Panakukkang Makassar

Tags

Sabtu, 23/02/2019 07:52 AM


Makassar, BN Online- Unit Pelaksana Teknis Dasar (UPTD), Dinas Pendidikan (DISDIK) Kota Makassar menggelar seleksi Olimpiade Sain Nasional (OSN) tahun 2019 tingkat SD se- kec. Panakukang.

Acara tersebut dipusatkan di SD Inpres Tamajene Komplek Kodam Hasanuddin jalan perintis kemerdekaan dan dibuka oleh Kadisdik, Abl.Rahman Bando, Sabtu (23/02/2019) 11:11 PM.

Drs. H.Umar. M,Pd selaku Ketua panitia kegiatan merasa bersyukur tahun 2019 ini SDI.Tamajene dipercaya sebagai tuan rumah, ditunjuknya pelaksana kegiatan lomba OSN bidang study matematika dan IPA se-kecamatan Panakkukang.

     Drs.H.Umar.M,Pd (Kepsek)

Menurutnya ditunjuknya sekolah ini sebagai pelaksa kegiatan lomba secara tidak langsung mereka akan tahu keadaan sekolah ini ditambah lagi dibuka secara langsung oleh Kadisdik yang baru, Bapak Abdul. Rahman Bando.

"Alhamdulillah kegiatan ini sesuai dengan harapan telah berjalan dengan lancar," ungkap H.Umar pada BN Online disela-sela acara berlangsung.

"Ajang lomba tahunan ini bertujuan untuk mencari siswa yang berprestasi baik di bidang studi Matematika dan IPA yang akan mewakili Kecamatan Panakkukang ke tingkat kota” jelas H.Umar menambahkan.

Senentara itu, Kepala UPTD Pendidikan Kecamatan Panakkukang, Sudirman mengatakan, dari laporan panitia seleksi OSN ini diikuti oleh 41 Sekolah Dasar se-Kecamatan.

"Jadi seluruh sekolah baik Negeri, Swasta yang ada di wilayah kecamatan panakkukang mengikuti seleksi OSN yakni, bidang sudy Matematika dan IPA," Kata Sudirman pada BN.sabtu (23/02/).

Dalam arahanya Kadisdik Kota Makassar, Abdul Rahman Bando mengajak kita semua senantiasa bersenergi dan kompak untuk kemajuan pendidikan. Kalau kita kompak bersenergi saling membuka diri saya yakin kita akan melahirkan generasi yang bekualitas.

"Keinginan walikota, Bpk "Danny: Pomanto dengan program 18 Revolusi pendidikan tidak meminta apa-apa pada kita beliau menginginkan untuk melahirkan anak-anak yang berprestasi untuk makassar" kata mantan kadis perikanan dan pertanian ini.

Maka dari itu, lanjut Kadisdik katakan, akan meroba metode dunia pendidikan yang selama dinilai kaku. Dengan meroba lingkungan sekolah yang kondusif, relek, inovatif, terbuka, adabtive dan lebih komonikativ. "Jalanya tiada lain membuka ruang seluas-luasnya".

Selain itu, akan meroba retme cara kerja kepala dinas yang mana dari dulu hampir 100% lebih banyak duduk di kantor.caranya dengan merubah format porsi jam kerja Kadis.

"Jadi lebih banyak porsinya di lapangan dari pada di kantor, akan memporsikan 60% di lapangan dan 40% di kantor, ini semua saya lakukan untuk menjadikan dunia Pendidikan Makassar Terbaik." Ungkap Andul.Rahman Bando (ARB).

Rahman Bando juga mengajak kedepanya akan menggalakkan kembali kompetisi sejenis untuk menggali ilmu pengetahuan siwa, seperti program "Cerdas Cermat" yang mana belakangan ini sempat menghilang. Karna ini dinilai sangat baik dan cukup mebekas bagi anak-anak kita hingga mereka dewasa.

Sama dengan lomba OSN ini kita akan mengaktualisasi Generasi Cerdas dan Berkarakter, "Dengan demikian keinginan kita semua untuk melahirkan anak-anak yang berprestasi bisa kita wujudkan," kuncinya. (Sy@h)