BN Online, Jeneponto--setelah disorot warga,soal janjinya direktur Perusahaan daerah air minum (PDAM) Jeneponto Junaedi, yang tidak memberikan kompensasi terhadap warga yang mengambil air secara ilegal khususnya dipertigaan jembatan di Bulloe desa Bontomate,ne kec Turatea.
Terkait, pengambilan air tanpa meteran resmi PDAM, karena warga mengambil dibocoran pipa induk yang melintang dijembatan diBulloe.Atas janjinya mau membongkar yang selalu ditunda itu, membuat dapat kritikan tajam dari warga Turatea baru-baru ini (Terkait berita Media ini edisi lalu).
Ternyata atas sorotan itu, Direktur PDAM Junaedi, telah memerintahkan anggotanya untuk membongkarnya, pada Jumat 13 September 2019 kemarin.Pengawai PDAM datang membongkar pasangan pipa tidak resmi (ilegal) itu.
Pantauan BN Online Jenepinto, Jumat 13 September 2019, nampaj dalam gambar tersebut dua orang pegawai datang mombongkarnya, dan kini pipa induk sudah ditutup kembali, agar tidak ada lagi pengambilan air PDAM secara ilegal.(Agus Munte)
Editor : | BN Online | Dny