Minggu, 05 Juli 2020

Kelompok Tani Binaan PT Pasangkayu Terima Kontrak Kemitraan, Simak Ulasannya


BN Online, Pasangkayu---PT Pasangkayu merupakan salah satu anak perusahaan PT Astra Agro Lestari (AAL) Tbk Group yang terletak di Desa Gunung Sari, Kecamatan Pasangkayu, Kabupaten Pasangkayu, Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar). Selama beroperasi, PT Pasangkayu telah banyak melakukan berbagai giat yang bersentuhan langsung dengan Masyarakat sekitarnya. Hal ini dapat dilihat yang telah dilakukannya kali ini, dimana melalui tim kemitraan melakukan, PT Pasangkayu Serah Terima Kontrak Kemitraan Pupuk dengan mitra kelompok tani binaan PT Pasangkayu tahun 2020, Jumat (03/07/2020).

Serah terima kontrak kemitraan pupuk ke kelompok tani binaan PT Pasangkayu diserahkah langsung oleh Administratur (ADM) PT Pasangkayu Dani Sitorus kepada perwakilan pengurus kelompok tani yang hadir.

Dalam acara serah terima tersebut turut hadir Kepala Tata Usaha (KTU) PT. Pasangkayu Apriyadi, Community Development Officer (CDO) PT. Pasangkayu Offier Paath, Asisten Kemitraan PT. Pasangkayu Suko, beserta anggota kemitraan PT. Pasangkayu dan beberapa pengurus kelompok tani. Adapun jenis pupuk yang diberikan berupa jenis pupuk NPK.

Dalam kesempatan tersebut, ADM PT Pasangkayu Dani Sitorus menyampaikan bahwa kemitraan ini tidak lepas dari bagaimana perusahaan melakukan pembinaan kemasyarakat.

"Harapan saya dengan adanya program pupuk ini bisa berjalan dengan baik, sawitnya juga baik serta hasilnya juga baik dan hubungan kita juga harus baik," ungkapnya.


Sementara itu, selaku Asisten Kemitraan PT. Pasangkayu Suko juga mengatakan bahwa kontrak kemitraan pupuk perusahaan astra memang menjadikan suatu program. Karena kondisi saat ini ditahun 2020 perkembangan kompotitor lumayan banyak. Dengan kondisi berkembangnya kompotitor ini, makanya program kemitraan itu menggulirkan program kontrak kemitraan pupuk dengan tujuan biar bisa mempunyai mitra-mitra yang jelas, jadi walaupun kompotitor itu terus bertambah, sebagai penggerak kemitraan ini tenang saja.

"Bilamana kelompok tani sudah ikut dengan pola kontrak kemitraan ini, maka buahnya otomatis masuk ke Pabrik Kelapa Sawit (PKS) kita," ujarnya.

Lanjut suko, adanya program kemitraan pupuk ini tidak lain kerja sama perusahaan dengan Lembaga Keuangan Mikro (LKM), yang saat ini sementara disahkan atau ditunjuk oleh Astra adalah LKM yang ada di PT. Surya Raya Lestari 1 dan di PT. Surya Raya Lestari 2. Pola kerja sama ini membuat proses-proses programnya lebih mudah.

Semntara itu, salah satu perwakilan pengurus kelompok tani, Hariadi, yang ikit dalam program kemitraan pupuk tersebut mengungkapkan bahwa sebagai petani dengan adanya program ini dapat mencicil selama 6 bulan dan sangat meringankan bagi petani. Ia juga mengatakatan saat ini pupuk subsidi susah dicari, jadi kalau petani yang tidak masuk dikelompok tani walaupun masuk dikoperasi tidak bisa membeli dalam LKM tersebut.

"Selain murah, kualitas pupuk ini lebih berkualitas dari pada pupuk yang bersubsidi," tuturnya. (E Syam)


Editor : | BN Online | Dny

News Of This Week