Sabtu, 12 September 2020

Patroli Dialogis, Brimob Batalyon A Pelopor Cegah Berkembangnya Paham Radikalisme

Tags


BN Online, Makassar--Batalyon A Pelopor Satbrimob Polda Polda terus melaksanakan kegiatan Program Quick Wins Program 1 yaitu Penertiban dan Penegakan Hukum bagi Organisasi Radikalisme dan Anti Pancasila, di Wilayah Hukum Porestabes Makassar, Sabtu (12/09/2020).

Komandan Batalyon A Pelopor AKBP Darminto telah memerintahkan jajarannya untuk melakukan patroli pencegahan terhadap berkembangnya paham radikalisme maupun terorisme diwilayah hukum Polrestabes Makassar.

Guna untuk menindaklanjuti perintah dan instruksi dari Danyon A Pelopor tersebut 10 personil dari Kompi 3 Batalyon A Pelopor yang dipimpin oleh Aipda Usman melaksanakan patroli dialogis sekaligus bertatap muka bersama warga disejumlah lokasi di Kota Makassar. Dalam kesempatan dialogis tersebut, Aipda Usman menyampaikan bahwa ancaman paham radikalisme dan terorisme makin besar dengan adanya dunia maya. Saat ini dunia maya telah menjadi tempat perekrutan, bertemu, dan penyebaran ajaran.

“Kami meminta untuk seluruh ulama, tokoh agama, serta warga masyarakat untuk dapat berperan secara aktif dalam mencegah berkembangnya paham radikalisme dan terorisme ditengah tengah masyarakat,” ucap Aipda Usman.

Sementara itu, Danyon A Pelopor AKBP Darminto, S.Sos saat dikonfirmasi ditempat terpisah menyampaikan bahwa telah memerintahkan kepada seluruh anggota untuk melakukan Penggalangan terhadap warga tentang bahaya dari paham radikalisme dan terorisme dalam berbagai kesempatan seperti patroli dialogis sekarang ini.


“Ya, personel kami dilapangan melaksanakan sambang dialogis ke beberapa tempat dengan memberikan penyuluhan dan informasi kepada masyarakat agar tidak terpengaruh dengan paham Radikalisme dan anti pancasila, itu adalah salah satu bentuk bhakti brimob untuk masyarakat” kata Darminto.

“Untuk mewujudkan Bhakti Brimob di masyarakat. Personil Batalyon A Pelopor dapat selalu bekerja sama dengan seluruh lapisan masyarakat, melakukan deteksi dini dan respons cepat untuk mencegah terjadinya aksi terorisme di Indonesia, deteksi dini dan respons cepat terkait ancaman terorisme itu harus terus ditingkatkan,” pungkas Darminto.

Secara terpisah Dansat Brimob Polda Sulsel Kombes Pol Muhammad Anis menjelaskan bahwa patroli dialogis ini merupakan salah satu wujud Bhakti Brimob dalam mencegah berkembangnya paham radikal di masyarakat.

“Ini salah satu wujud bhakti brimob dalam upaya pencegahan isu dan paham radikalisme tumbuh di masyarakat, sehingga dapat terwujud situasi kamtibmas yang aman dan kondusif serta terjaganya keutuhan NKRI.” ujar Muhammad Anis.(Mk)


Editor : | BN Online | Dony