Kamis, 16 Juni 2022

Pelamin kreatif Gayo teringat masa lalu.

Tags

Pelamin kreatif Gayo teringat masa lalu.
BN Online ; pantan Nangka Takengon-Acara khitan sunat Rasul merupakan salah satu aktivitas dalam peradaban Islam. Berdasarkan hukum Islam, berkhitan adalah wajib ‘ain—wajib dilakukan oleh setiap individu muslim  anak kaki-laki sesuai ajaran Nabi Muhammad swt., anak lelaki lebih dari tujuh tahun menjelang akil baligh usia remaja.

 Biasanya pada saat anak dikhitan, disertai acara yang berhubungan dengan adat-istiadat, yaitu kenduri Peusijuk sebagai rasa syukur dan mohon keselamatan kepada Allah. Dalam budaya acara khitanan ini dilaksanakan menurut hari baik dan bulan baik, biasanya Sya’ban, Syawal, Zulhijjah atau Zulkaidah. Sesuai dengan penanggalan Islam, 
Kali ini pelamin yang dibuat berbeda dari yang biasanya di pantan nangka kecamatan linge Aceh tengah,dari pantauan media ini 16/6/2022.

Dibuat dari bahan bambu dan beratap daun supu serule,Yang sangat indah di pandang mata di tangani oleh tangan- terampil saudara Indra aman Patih toweren Aceh tengah kecamatan lut tawar Aceh Tengah,dan bahan di gunakan selain bambu, daun Pinus untuk lantai tambah sejuk mata memandang,upuh ulen- ulen Gayo dan tak ketinggalan barang- barang budaya Gayo,dari masa jaman turun temurun sampai sekarang dipampangkan di pelaminan tersebut juga hiasan-hisan lainnya.kata pepatah Gayo"mamang ilang mamang ijo,Beta dahulu Beta besilo"demikian pantauan media ini.

Penulis : Aharuddin
Editor    : Riga Irawan Toni