Rabu, 18 Juni 2025

Raya Porong Sidoarjo Lumpuh Akibat Hujan Deras

Tags

Bupati Sidoarjo, Dandim dan Kapolres sidak banjir 
Raya Porong naik perahu karet. (Foto : Hari)


SIDOARJO - JATIM, BIDIK NASIONAL MEDIA GROUP || Warga Sidoarjo kembali dikejutkan oleh terputusnya akses vital Jalan Raya Porong akibat banjir besar setinggi hampir sedada orang dewasa, Selasa (17/6/2025).


Genangan air yang melumpuhkan jalur nasional penghubung Sidoarjo–Pasuruan ini menjadi peristiwa penuh keprihatinan dan sekaligus sorotan publik.


Banjir terjadi pasca hujan deras yang mengguyur wilayah tersebut pada Senin malam.


Luapan sungai menyebabkan ruas jalan sepanjang lebih dari 500 meter di depan tanggul Lumpur Lapindo, Desa Ketapang, Kecamatan Tanggulangin, terendam air setinggi 80–100 sentimeter.


Kondisi ini mengingatkan warga pada trauma masa lalu akibat lumpur Lapindo, yang dahulu juga membuat jalur ini lumpuh total. Kini, musibah air kembali menutup akses jalan yang vital bagi aktivitas ekonomi dan transportasi warga.


Jalan nasional yang menghubungkan Sidoarjo-Pasuruan ini terendam sepanjang sekitar 500 meter, menjebak banyak kendaraan.


Akibat kondisi ini, pihak berwenang menutup Jalan Raya Porong. Pengalihan arus kendaraan dari Sidoarjo dan sebaliknya dilakukan melalui Jalan Arteri Porong. Beberapa kendaraan, termasuk satu unit truk bermuatan, sempat terjebak sebelum penutupan total.


Saat ini, petugas sedang melakukan penyedotan air menggunakan pompa-pompa milik Pusat Pengendalian Lumpur Sidoarjo (PPLS). Air yang tersedot dibuang ke kolam penampungan di sebelah Jalan Raya Porong.


Bupati Sidoarjo, H. Subandi, bersama Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Christian Tobing dan Dandim 0816 Sidoarjo Letkol Inf Dedyk Wahyu Widodo, melakukan inspeksi mendadak ke lokasi banjir.


Di sana, Bupati dan para pejabat naik perahu karet untuk menyusuri lokasi banjir, melihat langsung kondisi genangan air di jalan tersebut.


Bupati Subandi menegaskan akan segera berkoordinasi dengan Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional. Ia mengusulkan peningkatan jalan untuk peninggian di area yang sering terendam. Harapannya, Jalan Raya Porong yang rawan banjir dapat ditinggikan.


“Nantinya, kita laporkan agar ada peningkatan jalan untuk peninggian,” ujar Subandi.


Bupati Sidoarjo H. Subandi juga mengatakan penutupan Jalan Raya Porong tidak banyak berdampak pada perekonomian, Pasalnya, masyarakat masih dapat menggunakan Jalan Arteri Porong sebagai jalur alternatif.


Untuk saat ini, Jalan Raya Porong ditutup sementara. Jika air telah surut, jalur ini akan dibuka kembali. Ia berharap hari ini tidak turun hujan, sehingga mempercepat surutnya genangan air.


“Semoga hari ini tidak hujan lagi agar banjir ini tidak semakin parah,” imbuhnya.

(Hr/Kap)

News Of This Week