Selasa, 23 Agustus 2022

Marzalita:"Sosialisasi dan pendampingan pengawasan pemilu partisipatif yang aksessibel bagi penyandang disabilitas

Tags

Marzalita:"Sosialisasi dan pendampingan pengawasan pemilu partisipatif yang aksessibel bagi penyandang disabilitas
BN Online ; Anggotanya Panwaslih kabupaten Aceh Barat Marzalita, SE,M.Si. beserta beberapa anggota lainnya lakukan sosialisasi dengen memberikan pemahaman kepada anak yang sudah bisa memilih Namum memiliki kekurangan. bahwa maraka juga memiliki  hak dan kewajiban sebagai warga negara Indonesia untuk memilih dan dipilih.

Hak pilih juga diatur dalam Pasal 1 Ayat (2), Pasal 6A (1), Pasal 19 Ayat (1), dan Pasal 22C (1) UUD 1945. Ketentuan-ketentuan tersebut menunjukkan adanya jaminan yuridis yang melekat bagi setiap warga negara Indonesia untuk dapat melaksanakan hak pilihnya

Dalam hal itu Marzalita menjelaskan bahwa kami dari Panwaslih Aceh Barat turun langsung seperti ini untuk memberikan pemahaman kepada adek- adek kita apa itu pemilihan, dengen mengusung tema "Sosialisasi dan pendampingan pengawasan pemilu partisipatif yang aksessibel bagi penyandang disabilitas" jelasnya 

Lanjutnya,Pemilihan adalah hak semua  warga Indonesia,dalam undangan sudah di atur bahwa setiap warga Negara Indonesia berhak memilih atau dipilih secara hak asasi manusia,

Marzalita juga mengatakan," ibu-ibu sekolah luar biasa (SLB ) Ramatillah Cotseumereung ini di harapkan dapat memberikan hal yang terbaik buat anak emas kita agar lebih paham seperti dengan anak biasanya"Jika mareka dididik dengen baik mereka pintar seperti anak biasanya, mareka adalah ciptaan Allah sebetulnya juga memiliki kelebihan masing-masing namun kita belom tau apa kelebihannya di bagian mana."katanya 

Kepala SMP SLB Ramatillah, Eka Yulia.S.Pd.I mengatakan anak disini adalah anak emas bagi kita jadi mohon harap untuk di fasilitasi, namun terkait dengen hal lainnya seperti pemilihan itu adalah hak masing-masing  untuk memilih atau dipilih kita hanya bisa menyampaikan kepada Meraka bahwa juga memiliki hak.

Eka Yulia.S.Pd.I juga menyampaikan Sekolah luar biasa ini didirikan sejak tahun 2017 deng jumlah guru 16 orang dan memiliki keseluruhan Siwa disini yang tergabung dari TK, SD,SMP,SMA, berjumlah 65 orang,"ungkapnya 


Lanjutnya, adapun siswa yang sudah bisa memilih secara langsung di tahun 2024 ada 11 orang tergabung dari SD SMP SMA. Harapannya dengen adanya sosialisasi dari Bawaslu Aceh barat seperti ini, bisa membawa perubahan untuk anak-anak kita tau bagaimana dia memilih dan punya hak untuk dipilih, Karena satu suara sangat diperlukan oleh Negara kita."Terimakasih atas kunjungan baka ibu ke sekolah kami dan memberikan pemahaman buat anak-anak sehingga mareka paham nantinya bahwa mareka sudah punya hak dalam menentukan siapa yang dipilih."Tutupnya Yulia

(Banta Sulaiman)

Editor :* Riga*