Kamis, 24 April 2025

Perempuan Tangguh, Keluarga Kuat: Pesan Melinda Aksa di Hari Kartini

 



BN Online Makassar, – Ketua Tim Penggerak PKK Kota Makassar, Melinda Aksa, mengajak para perempuan untuk terus memperkuat diri, baik secara mental, emosional, maupun intelektual, dalam memperingati Hari Kartini tahun ini.


Hal tersebut ia sampaikan saat menjadi narasumber dalam Talkshow bertajuk “Edukasi Kesehatan Mental Perempuan” yang digelar oleh Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPPA) Kota Makassar di Gedung MGC, Kamis (24/4/2025).


Talkshow ini merupakan bagian dari rangkaian peringatan Hari Kartini di Kota Makassar, yang bertujuan meningkatkan kesadaran perempuan terhadap isu-isu strategis, termasuk pentingnya kesehatan mental sebagai fondasi keluarga.


Dalam pemaparannya, Melinda menegaskan bahwa edukasi tentang kesehatan mental sangat penting, terutama bagi generasi muda yang sedang bersiap memasuki kehidupan rumah tangga.


“Perempuan harus benar-benar siap secara mental untuk menjadi istri dan orang tua. Ini bukan hanya soal kesiapan fisik, tapi juga mental dan emosional,” ujar Melinda.


Ia menyebutkan, kurangnya edukasi di aspek kesehatan mental sering kali berdampak luas, bahkan menyentuh persoalan ekonomi dalam keluarga.


Menurutnya, ketidaksiapan mental perempuan dalam menjalani peran rumah tangga dapat berujung pada keputusan finansial yang keliru, dan pada akhirnya memengaruhi kesejahteraan seluruh anggota keluarga.


“Di sinilah pentingnya peran TP PKK untuk masuk sampai ke akar, memperkuat edukasi hingga ke tingkat keluarga,” tambahnya.


Ia pun menyoroti peran sentral ibu dalam membentuk karakter dan perkembangan anak sejak usia dini, di mana kesehatan mental ibu akan sangat berpengaruh pada pola asuh yang diterapkan di rumah.


“Jika seorang ibu tidak stabil secara emosional, anak juga bisa terdampak. Anak-anak membutuhkan rumah yang aman secara emosional,” lanjutnya.


Karena itu, ia mendorong agar para perempuan tidak berhenti belajar dan memperkuat kapasitas diri, tidak hanya untuk diri sendiri, tetapi juga untuk masa depan anak-anak mereka.


Melinda juga mengangkat pentingnya dukungan istri kepada suami dalam rumah tangga. Menurutnya, peran perempuan bukan sekadar pendamping, tapi pencipta suasana yang kondusif di rumah.


“Rumah adalah tempat istirahat bagi suami. Jika istri mampu menciptakan suasana yang nyaman, maka suami akan lebih tenang dalam menjalankan tanggung jawabnya di luar rumah,” katanya.


Perempuan, lanjut Melinda, memiliki peran yang sangat penting dalam menjaga keharmonisan rumah tangga, sekaligus menjaga keseimbangan ekonomi keluarga.


Ia pun mengingatkan agar perempuan lebih selektif dalam memilih lingkungan pergaulan, serta memiliki kendali emosi yang baik dalam menghadapi tekanan hidup.


“Pilih lingkungan yang positif. Jangan biarkan diri kita dikelilingi energi negatif,” pesan Melinda.


Tak lupa, ia mengajak seluruh perempuan untuk saling mendukung satu sama lain, bukan saling menjatuhkan atau merendahkan.


“Kita ini perempuan hebat. Tidak ada batasan untuk terus belajar, berkembang, dan maju,” tuturnya, mengakhiri sesi dengan semangat.


Talkshow ini disambut antusias oleh para peserta yang sebagian besar merupakan kader PKK, aktivis perempuan, dan masyarakat umum.


Kegiatan ini diharapkan menjadi titik tolak bagi gerakan kolektif perempuan di Makassar untuk lebih sadar akan pentingnya kesehatan mental, serta peran strategis mereka dalam membangun keluarga dan masyarakat.


Dengan semangat Kartini, Melinda Aksa mengajak seluruh perempuan untuk terus bergerak, menjadi agen perubahan, dan menciptakan generasi masa depan yang sehat secara mental dan emosional.


Red*


News Of This Week