BN Online, Makassar -- UPT SPF SDI Gontang yang letaknya di Jl. Gontang Raya No. 29, Kelurahan Tanjung Merdeka, Kecamatan Tamalate Kota Makassar baru - baru ini menggelar rapat penyusunan Rencana Kerja Anggaran Sekolah (RKAS) dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) tahun 2021, Selasa (23/03/2021).
Adapun yang sempat hadir pada rapat Penyusunan RKAS ini yaitu :
1. Abdul Gani, S.Pd., selaku Kepala Sekolah SDI Gontang.
2. H. Lakkasi, selaku Ketua Komite.
3. Juanita Hafid, selaku Bendahara Dana BOS.
4. Guru kelas dan Guru mata pelajaran SDI Gontang Makassar.
Unit pelaksana Tehnis (UPT) Satuan Pendidikan Formal (SPF) SDI Gontang Makassar yang di pimping oleh Abdul Gani, S.Pd., mengatakan, rapat penyusunan RKAS dana BOS 2021 ini dilaksanakan di salah satu ruang kelas mulai pada pukul 08.30 Wita pagi hingga selesai, ucapnya.
Dijelaskan-nya, adapun salah satu tujuan dalam rapat penyusunan RKAS dan BOS 2021 ini adalah agar sekolah ini sebagai pengelola dan pengguna dana BOS dapat menyusun perencanaan kegiatan dan kebutuhan sekolah benar - benar disusun dengan baik sekaligus direncanakan dengan teliti dan seksama dengan mengedepankan peningkatan mutu dan kualitas Pendidikan dengan biaya yang dimiliki oleh SDI Gontang Makassar ini.
Selain itu, dalam perencanaan kegiatan dan anggaran mengacu pada petunjuk pelaksanaan teknis BOS pada tahun anggaran berkenaan. Jangan sampai penyusunan RKAS keluar dari Juknis BOS sedangkan RKAS perubahan dan revisi RKAS disusun dan dibuat agar sekolah SDI Gontang ini dapat mengalokasikan anggaran. Sehingga Sekolah bisa menggunakan anggarannya dengan baik dan maksimal, jelasnya.
Selaku kepala sekolah Abdul Gani, S.Pd., menambahkan, dalam rapat ini saya juga meminta agar kiranya guru - guru SDI Gontang Makassar untuk segera memasukkan setiap item - item pembelanjaan agar dapat di masukkan dan di susun ke dalam Rencana Kerja Anggaran Sekolah (RKAS) untuk satu tahun ke depan.
Ia pun berharap, semoga pelaksanaan RKAS di tahun 2021 tidak terdapat kesulitan yang harus ditempuh pengelola dana BOS di sekolah ini, mulai dari perencanaan hingga pelaporannya. semoga juga wabah covid-19 ini cepat berlalu, sehingga proses pembelajaran secara tatap muka langsung bisa kembali dilaksanakan di sekolah, tutup Abdul Gani.(ILHO)
(Red)
