BN Online, Barru–-Meski mendapat sorotan beberapa LSM dan Ormas di Barru , tambang galian C di Dusun Botto botto Desa Lompo Tengah, Barru terus beroperasi. Apalagi, tambang galian tersebut diduga ilegal atau tidak memenuhi aturan yang ada.
Hal ini mestinya menjadi perhatian instansi terkait yang ada Barru,dalam melakukan pengawasan. Jangan sampai masyarakat terus dibuat resah akibat tambang yang beroperasi.
Kami Ketua DPC Ormas Laki Barru berharap ada tindakan tegas dari instansi terkait jika memang tambang tersebut tidak memiliki izin,
"Kami berharap ada tindakan tegas dari instansi terkait jika memang tambang tersebut tidak memiliki izin,” kata Andi Agus ke awak media senin sekitar pukul 11:12 WITA, (20/7/2020).
Hal itu lantaran, mobil truk yang beroperasi ditambang menyebabkan jalan Desa menjadi rusak bahkan jembatan pun di rusak hal itu disebab mobil truk keluar masuk mengangkut tanah timbunan.
"Atas kejadian itu, kami mewakili masyarakat sekitar berharap kepada pihak terkait agar bisa secepatnya mengambil langkah tegas"ucap Ketua DPC Laki.
Sementara itu Kadis DPMPTSPTK Kbu Barru, Samsir saat dikonfirmasi melalui telepon minggu malam sekitar pukul 20:05 Wita, (19/7/20)mengatakan bahwa tambang tersebut tidak memiliki izin
"Tambag di Dusun Botto botto Desa Lompo Tengah tidak memiliki izin dan kami rencanakan pada senin (20/7/2020)tim dari ptsp akan turun kelokasi untuk mengecek kebenarannya,ucap Samsir ke Andi Agus.
Sementara itu Kepala Desa Lompo Tengah H. Burhan saat dihubungi melalui whatsapp pribadinya pada senin siang sekitar 12:05 WITA, (20/7/20)mengatakan, kegiatan tambang galian c yang ada di wilayah kami, pemiliknya tidak pernah koordinasi atau menyampaikan ke pihak Pemdes Lompo Tengah.
"Tambang galian c yang ada di wilayah kami, pemiliknya tidak pernah koordinasi atau menyampaikan ke pihak Pemdes Lompo Tengah dan memang sudah beberapa warga mengeluhkan rusak jalan dan jembatan dan debu,"ucap Kades
Ia juga menambahkan supaya jika ada kegiatan tambang koordinasi dengan Pemerintah Desa(Sudi/A.Agus/Qdri)
Editor : | BN Online | Dny
