Kamis, 17 Juni 2021

MFP4 Gandeng Dinas Kementerian Lingkungan Hidup Dan Kehutanan Adakan Pelatihan Di Hotel Horison Pasuruan


 

BN Online, Pasuruan Kota-- Ruang pertemuan Hotel Horison Pasuruan Kota pagi ini dipenuhi peserta pelatihan pengadaan barang ramah lingkungan, skema SVLK untuk UMKM. Kegiatan ini berlangsung selama dua hari yakni Rabu dan Kamis (16-17/06/2021) yang dimulai pukul 09.00 WIB pagi dan berakhir 17.00 sore WIB adapun peserta yang mengikuti giat ini sebanyak -+ 50 peserta.



Sebelum giat dimulai seluruh peserta dilakukan Swab terlebih dahulu ketika akan memasuki ruangan.



Hadir dalam kegiatan ini diantaranya. Walikota Kota Pasuruan yang diwakili Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Kota Pasuruan, Yudhi Harnendro, SH, MH, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Pasuruan, Drs Yanuar Afriansyah, M.M, Kepala Pusat Standarisasi Lingkungan dan Kehutanan, KLHK, Ir. Noer Adi Wardoyo, M.Sc, Direktur Pengolahan dan Pemasaran hutan yang diwakili Ir. Sigit Pramono, M.Si, Kepala UPT Industri kayu dan produk kayu Kota Pasuruan Ir. Desak Nyoman Siksiawati, MMA, Analisis Kebijakan Madya, Koordinator iklim usaha Dit. Pengembangan iklim usaha dan kerjasama internasional, LKPP, Ari Sulindra, PJB ahli muda Kemendikbud, pengelola pengadaan barang dan jasa (PBJ) satuan pendidikan Kemendikbud Henry Eko Hapsanto, Direktur Multistakeholder Forestry Programme phase 4 (MFP4), Dr. Tri Nugroho, Perwakilan ASMINDO, Perwakilan HIMKI, serta pelaku industri kecil menengah (IKM) bidang furniture dari Kota Pasuruan.



Tujuan dari pelatihan ini adalah menyosialisasikan dukungan regulasi pemerintah terhadap pengadaan barang/jasa berkelanjutan/ramah lingkungan dan peran usaha mikro, kecil dan menengah dan meningkatkan kapasitas pelaku usaha bidang kehutanan terkait pengadaan barang/jasa berkelanjutan/ramah lingkungan, termasuk SVLK sebagai label ramah lingkungan," ucap Gea salah satu tim MFP4 saat ditemui media Bidik Nasional Media Group disela-sela giatnya.



Dan yang menarik dari pelatihan ini karena mengkombinasikan antara pengetahuan teori mengenai pengadaan pemerintah yang ramah lingkungan dan materi praktek," tutup Gea.


Penulis: Bejo

Editor: Haidir Sabaruddin