Jumat, 18 Maret 2022

Berbagi Pengetahuan, WBP Rutan Bantaeng Jadi Pengajar Buta Aksara Di Dalam Rutan

Tags


BN Online Bantaeng, – Salah Seorang Warga Binaan Pemasyarakatan yang tengah menjalani masa pidana di dalam Rutan Kelas II B Bantaeng Kemenkumham Sul-Sel menjadi pengajar bagi beberapa WBP dan Tahanan Buta Aksara Alfabet. Kamis (17/03) 


Kegiatan yang dilaksanakan Seminggu sekali ini berlangsung di dalam Mesjid At-Taubah Rutan Bantaeng usai Sholat Ashar berjamaah tersebut diawasi langsung oleh Komandan Jaga yang bertugas untuk menjaga keadaan tetap kondusif saat proses pembelajaran berlangsung. 


Kegiatan ini dalam rangka memberikan bekal kemampuan dasar berupa membaca kepada warga binaan sebelum kembali ke masyarakat, juga untuk memberantas angka buta huruf alfabet. 


Kepala Rutan Kelas II B Bantaeng, Ince Muh. Rizal, memuji kegiatan positif yang tercipta atas kolaborasi yang baik antar petugas dan warga binaan. 


“Di dalam Rutan Bantaeng, pembinaan yang kami lakukan tidak hanya terfokus untuk mengembalikkan hubungan antar individu dan Sang Pencipta, tapi juga memberikan ilmu pengetahuan dasar, salah satunya adalah membaca”, Terang Ince saat ditemui diruangannya. 


Pada kesempatan tersebut, Ince juga mengucapkan rasa terima kasih kepada jajaran dan warga binaan yang terlibat langsung pada kegiatan tersebut. 


“Semoga kegiatan positif ini bisa terus dilaksanakan, kedepannya pihak kami akan kembali menjalin koordinasi dan kerja sama dengan Instansi terkait di Kabupaten Bantaeng untuk meningkatkan pembelajaran buta aksara ini”, Harapnya. 


Petugas Pembina Kepribadian, Makmur, sebagai inisiator dari kegiatan ini mengungkapkan rasa puas atas antusiasme warga binaan yang terbangun secara mendiri untuk mengikuti kegiatan. 


“Jadi saat diumumkan bahwa akan ada pembelajaran membaca didalam mesjid, cukup banyak warga binaan yang masuk kedalam mesjid”. 


Makmur juga menjelaskan, bahwa selain memberi pelajaran belajar membaca, juga disediakan kesempatan bagi warga binaan yang ingin berlatih menulis. 


Lebih Lanjut, Makmur juga menjelaskan bahwa saat ini, total warga binaan yang mengikuti kegiatan tersebut tercatat sebanyak 11 (sebelas) orang, dan tidak menutup kemungkinan akan bertambah. 


“Alhamdulillah, rasanya senang bisa membantu teman-teman. semoga apa yang diberikan dan diterima dapat bermanfaat dan bernilai pahala”, Ujar JH, Inisial warga binaan yang menjadi tenaga pengajar pada pembelajaran membaca tersebut. 


Editor : Edhy Bidik Nasional