Kamis, 28 Desember 2023

Dalam Peringatan Hari Ibu Ke 95, Perempuan Sejak 1300an Sudah Jadi Pemimpin, Begini Kata Sambutan Pj Bupati Bantaeng

Tags

Pj Bupati Bantaeng Andi Abu Bakar
Mengucapkan Selamat Hari Ibu
Kepada Ibu Pj Ketua Tim Penggerak PKK
Bantaeng 

BN Online Bantaeng,-- Peringatan Hari Ibu yang jatuh pada tanggal 22 Desember,kali ini kegiatan Hari Ibu yang ke - 95,dengan mengambil tema " Perempuan Berdaya Indonesia Maju".yang di laksanakan  Gedung Balai Kartini yang di hadiri langsung oleh Ibu Pj Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Bantaeng Andi Raodhayanti SE,bersama dengan jajarannya,Kamis 28 Desember 2023.


Sebelum melakukan kata sambutan oleh Pj.Bupati Bantaeng selaku pembina,terlebih dahulu laporan Ketua Panitia Pelaksana Hari Ibu dan dilanjutkan Kata Sambutan oleh Ibu Pj Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Bantaeng.Dalam kegiatan ini dihadiri pula seluruh Forkopimda, seluruh Camat,Kepala Desa,dan Lurah dilingkup Pemerintah Kabupaten Bantaeng, Kapolres Bantaeng,Dandim 1410 Bantaeng,OPD, Gabungan Organisasi Wanita,Ketua TP PKK Kecamatan,Desa/ Kelurahan,BUMN,BUMD,Lansia Sayang Bunda Kabupaten Bantaeng 


Pada kesempatan ini Pj Bupati Bantaeng,DR Andi Abu Bakar S.IP.M.Si dalam sambutannya,"Selain itu, peringatan ini juga bermaksud untuk mengingat kembali hari kebangkitan dan persatuan perjuangan kaum perempuan semasa kemerdekaan dalam upaya perbaikan kualitas bangsa ini.Hari Ibu juga menjadi momentum untuk mengingatkan seluruh bangsa Indonesia bahwa perempuan adalah motor penggerak keberhasilan pembangunan saat ini dan mendatang".Ucap Andi Abu Bakar.


Perlu kita ketahui bahwa Raja Bainea di Gowa itu sudah memimpin tahun 1320 sampai 1345,ini menunjukkan lanjut Andi Abu Bakar bahwa di Sulawesi Selatan ini,sejak 1300an sudah di kenal pemimpin kaum perempuan.Dan di Kabupaten Bone ada seorang perempuan yang bernama Wibenrigau Mallajangnge ri Cina memimpin sejak 1470 sampai 1510 artinya kalau Raden Ajeng Kartini 1800an maka di Sulawesi Selatan ini sejak 1300an sampai 1400an itu telah dipimpin oleh kaum perempuan.


Sebenarnya emansipasi wanita,tambah dia,itu sudah lama terjadi di tanah Bugis Makassar Provinsi Sulawesi Selatan ini, Hakikatnya adalah peringatan Hari Ibu setiap tahun di rayakan dan mengingatkan kepada kita semua, apalagi generasi muda sekarang ini akan arti dari hari ibu, sebagai momentum kebangkitan bangsa, penggalangan asas persatuan,serta gerak perjuangan kaum perempuan yang tidak dapat dipisahkan dari sejarah perjuangan bangsa Indonesia.Jadi,bahkan perempuan - perempuan di Indonesia turut berjuang mulai dari Aceh sampai Papua, bermunculan pejuang - pejuang perempuan, pahlawan perempuan,yang kontribusinya tidak sedikit dalam Kemerdekaan Republik Indonesia.


Pada kesempatan ini,saya mengucapkan selamat hari ibu yang ke 95,semoga ini menjadi spirit bagi ibu - ibu semua, bagaimana,untuk lebih berkontribusi,melibatkan diri, dalam seluruh kegiatan pembangunan kemasyarakatan utamanya dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat dan keluarga,untuk organisasi perempuan yang ada di kabupaten bantaeng agar solid dan berkolaborasiki,ini adalah pergerakan yang sangat signifikan.


Ada momentum yang sangat penting,yang akan kita hadapi untuk menentukan bagaimana nasib bangsa dan negara kita ini lima tahun kedepan yaitu Pilpres,DPR, DPRD dan DPD,Ibu - ibu yang ada disini, bagaimana bisa memberikan edukasi politik, kenapa semua pihak dalam menentukan pilihan yang terbaik,tidak memilih berdasarkan pertimbangan - pertimbangan yang subyektif tetapi bagaimana menentukan pilihan adalah berdasarkan pertimbangan visi dan misi,paling relevan pembangunan bangsa dan negara ini kedepan bahkan sampai kita mewujudkan Indonesia Emas ditahun 2045 yang akan datang.


"Saya yakin terangnya,bahwa ibu - ibu yang hadir pada kesempatan ini ,memiliki kemampuan dan mendukung penyelenggaraan pada Pemilihan Umum ( Pemilu ) pada tanggal 14 Februari nanti secara damai,aman dan tertib,dan ini yang paling utama.Dan paling utama di kabupaten bantaeng adalah program stunting, gizi buruk,saat ini kita data stunting di kabupaten bantaeng berdasarkan data BPS masih 20 persen penderita stunting, target nasional sampai tahun 2024 adalah 14 persen,saya yakin dan percaya kalau ibu - ibu saling bahu membahu dengan pemerintah daerah,unsur Forkopimda, jangankan 14 persen,nol persen pun stunting di kabupaten bantaeng  ini bisa kita wujudkan bersama sama". tutupnya.( Edhy Bidik Nasional )