Sabtu, 26 Februari 2022

Lapas Jember Peringati Isra Mi'raj Nabi Muhammad SAW 1443 H

Tags


 

BN Online, Jember-- Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II A Jember mengadakan acara peringatan Isra Mi’raj Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wasallam 1443 H bertempat di halaman Masjid Lapas Jember, Sabtu (26/02/2022).


Acara tersebut dihadiri langsung Kepala Lapas Kelas IIA Jember Hasan Basri, seluruh pegawai Lapas kelas IIA Jember serta kurang lebih 500 warga binaan lapas Kelas IIA Jember.


Mengingat kondisi masih tingginya penyebaran virus covid di sekitar kita, di dalam menyelenggarakan peringatan Isra Mi'raj, petugas Lapas kelas IIA Jember sangat ketat dalam menerapan protokol kesehatan, seperti penggunaan masker, jaga jarak dan test suhu tubuh.


Kegiatan Isra Mi’raj ini diisi dengan Tausiyah dari Ustaz Imam Bahroni. Dalam cermahnya, beliau menyampaikan hikmah perjalanan Nabi Muhammad SAW. Dalam Isra Mi’raj yang luar biasa ini, memberikan kita pelajaran tentang bagaimana ummat muslim dapat memaknai momen isra mi’raj kepada warga binaan untuk dapat mengaplikasikan makna isra mi’raj.



"walaupun dalam kondisi masa tahanan, ia mengajak para napi agar meningkatkan keimanan, ketaqwaan dan hubungan sosial dalam menggapai ridho Allah SWT. Salah satunya dengan sholat 5 waktu dan mengisi waktu dengan kegiatan-kegiatan rohani lainnya".


Sementara itu, Kepala Lapas Kelas IIA Jember Hasan Basri mengatakan, bahwa peringatan Isra Miraj Nabi Muhammad SAW 1443 H ini digelar dengan tujuan untuk meningkatkan iman dan taqwa khususnya ibadah sholat karena merupakan perintah langsung dari Allah SWT dan melaksanakan ibadah atas perintah Allah tersebut sesuai dengan tuntunanya.


Lebih lanjut, kepada warga binaan, keberadaan di lapas dapat dijadikan sarana pembelajaran dan merenungi kehidupan yang telah dijalani selama ini.


Demikian pula yang disampaikan oleh Hendri Astronino selaku kasie Binadik Lapas kelas IIA Kabupaten Jember mengatakan, bahwa kegiatan yang kami lakukan hari ini bertujuan supaya napi serta warga binaan dapat evaluasi kembali tindakan-tindakan yang negatif dan dapat meniru perilaku dari kehidupan nabi Muhammad SAW. Yang paling penting untuk mengingatkan dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.


Reporter: (Slamet)