 |
BN.Online Gowa,--Pada jumat (11/05/2018), pukul 16.00 Wita, tkp di Dusun Bonto Lebang Pattallasang Kabupaten Gowa ditemukan sesosok mayat diduga wanita yang belum diketahui identitasnya.
Kondisi korban dalam keadaan terapung dan tertelungkup di atas air dengan menggunakan rok warna hijau bintik hitam dan bertali silang.
Adapun saksi yang pertama kali melihat mayat perempuan tersebut adalah :
Lel.Usman dg.serang, umur 44 THN, pekerjaan petani/pengembala sapi, alamat Dusun Bonto Lebang Desa pattallassang Kecamatan pattallassang Kabupaten Gowa menjelaskan pada saat hendak mengembala sapi nya disekitar TKP kemydian melihat sesosok mayat yg berada di tengah telaga bekas galian tambang.
 |
Kronologis penemuan mayat berawal dari laporan saksi kepada kepala Dusun Bonto Lebang atas nama Abd Rahman Dg.Tiro, umur 58 tahun, Kadus bontolebang, alamat Dusun Bontolebang Desa Pattallassang Kec Pattallassang selanjutnya kepala Dusun Bonto Lebang mendatangi TKP dan melaporkan kejadian tersebut ke anggota Binmas Desa pattallassang Bripka Yusuf ,
Selanjutnya Kapolsek bontomarannu dengan jajarannya, ka spkt Polres Gowa bersama piket fungsi intel dan Reskrim, opsnal Intelkam mendatangi TKP, memasang police line, dan mengumpulkan keterangan saksi-saksi.
Keterangan saksi lainnya bernama Imam, umur 42 tahun, Alamat bontolebang, pekerjaan swasta juga mengatakan hal yang sama pada pukul 14.00 Wita kondisi mayat awalnya berada ditengah telaga dalam keadaan terapung kemudian pada pukul 17.11 kondisi mayat telah bergeser ke pinggir Telaga.
Dari olah TKP yang dilakukan Sat Reskrim Polres Gowa dan Polsek Bontomarannu ditemukan beberapa barang bukti berupa:
-1 lembar sarung yang terapung dipinggir telaga
- 1 pasang sandal jepit
- 1 buah batu
Sekitar pukul 17.00 Wita, personil Polres Gowa ,Polsek bontomarannu, dan Tim INAFIS RS Bhayangkara Makassar melakukan evakuasi terhadap mayat korban.
Kasat Reskrim saat dikonfirmasi tentang penemyan sesosok mayat mengatakan " memang benar ada penemuan mayat diduga berjenis kelamin perempuan dan saat ini jenazah telah dievakuasi ke Rs Bhayangkara. " terang Iptu Dona Briyadi
Editor | BN.Online Sul Sel | Edhy
