 |
BN.Online Bantaeng, - Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bapeda) Kabupaten Bantaeng, bersama Pokja AMPL PAMSIMAS menggelar workshop review dan monitoring rencana aksi daerah air minum dan penyehatan lingkungan (RAD AMPL).
Kegiatan tersebut dibuka Sekretaris daerah (Sekda) Bantaeng Abdul Wahab, di Hotel Ahriani Jalan Raya Lanto Bantaeng, Selasa 20 Agustus 2019.
Saat membuka workshop tersebut, Sekda mengatakan, "target universal akses tidak akan tercapai apabila tidak di dukung dengan dengan dokumen perencanaan yang baik". Ucap Sekda Bantaeng.
Program kebijakan daerah untuk program priorits air minum dan sanitasi dalam kerangka RAD-AMPL akan sangat berbermanfaat jika pelaksanaannya dapat digunakan dalam penyelenggaraan pengembangan air minum dan sanitasi di daerah.
"Agar bermanfaat selain memiliki kualitas substansi yang baik RAD AMPL harus dapat dikomunikasikan dengan para pengambil keputusan perencanaan dan penganggaran,sehingga kegiatan ini mendapat dukungan dan kesepakatan sebagai program prioritas," papar Abdul Wahab.
Dia menyebutkan, "RAD AMPL berperan sebagai rencana pengembangan kapasitas daerah untuk perluasan program pelayanan AMPL serta pengadopsian pendekatan AMPL, berbasis PAMSIMAS.
"Kami berharap melalui kegiatan ini dapat digunakan untuk mendisiminasi tahapan reviewing dokumen RAD AMPL dan pengintegrasiannya kedalam kebijakan daerah. Bagi semua pihak yang terlibat dalam program ini, baik instansi maupun LSM supaya bekerja dengan baik," tandasnya.
Sementara Rusli, Fasilitator Kabupaten (Faskab) Pamsimas Bantaeng mengatakan Kegiatan berlangsung selama tiga, 20-22 Agustus 2019. Menurut nya, workshop ini dilaksanakan sebagai upaya keberlanjutan kegiatan yang pernah diprogramkan.
"Kami berharap lewat kegiatan ini, program Pamsimas yang sudah terlaksana namun masih perlu perbaikan, dapat kami lanjutkan. Masyarakat sebagai pelaku utama dalam seluruh tahapan program, dapat melaksanakan program dengan baik," pungkasnya.
Editor |BN.Online Sul Sel |Edhy
