Sabtu, 27 Juni 2020

Hadiri Peringatan 40 Hari Meninggalnya Istri Ketua Adat, Managament PT Pasangkayu Disambut Hangat


BN Online, Donggala--Peringatan acara 40 hari atas meninggalnya Almarhumah istri dari ketua adat suku kaili/suku bunggu, Om Panggo, dikediamannya di Desa Ngovi, Kec. Rio Pakava, Kabupaten Donggala, Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) dihadiri segenap Manajemen PT Pasangkayu yang merupakan salah satu anak perusahaan PT. Astra Agro Lestari (AAL) Tbk yang bergerak diperkebunan kelapa sawit dan terletak di Desa Gunung Sari, Kecamatan Pasangkayu, Kabupaten Pasangkayu, Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), Senin (22/6/2020).

Adapun Managament PT Pasangkayu yang turut hadir dalam acara peringatan 40 hari meninggalnya istri dari Om Panggo diantaranya Administratur (ADM) PT Pasangkayu Dani Sitorus, Kepala Tata Usaha (KTU) PT Pasangkayu Apriyadi, Community Development Officer (CDO) PT Pasangkayu Offier Paath, Kepala Kebun Rayon 2 Eka Setia Permana, beserta para Staf Asisten PT Pasangkayu.

Selain dari manajemen PT. Pasangkayu, turut hadir pula Camat Rio Pakava Tamrin, beserta Binmas Desa Ngovi I Nyoman Mustika, dan Babinsa Desa Ngovi Azis.

Dalam proses ibadah, ADM PT Pasangkayu Dani Sitorus dan beberapa staf asisten PT Pasangkayu turut serta mengikuti proses ibadah tersebut hingga selesai bersama dengan para keluarga dari Almarhumah dan para jemaat yang hadir.


Disisi lain dari peringatan atas meninggalnya istri dari ketua adat suku bunggu Panggo, adalah terlihatnya kebersamaan dan keakraban masyarakat yang ada didaerah tersebut yang terdiri dari berbagai suku, ras dan Agama.

Diselah-selah perbincangan dengan para tamu, Panggo mengucapkan rasa terima kasih kepada para tamu yang hadir dan juga sangat berterima kasih kepada Perusahaan PT. Pasangkayu yang selama ini telah memberikan bantuan dalam menangani istrinya baik itu dalam memberikan penanganan medis dan pengobatan melalui tenaga medis yang ada di Poli Klinik Kebun (Polibun) PT Pasangkayu dan lain sebagainya.

"Terimakasih saya ucapkan atas kerjasama dan bantuan yang telah diberikan PT Pasangkayu semasa perawatan Almarhuma. Saya merasa, ini suatu bentuk nyata kepedulian Perusahaan terhadap Masyarakat sekitarnya termasuk kami suku Bunggu," ungkapnya.(E. Syam)


Editor : | BN Online | Dny