Rabu, 17 Maret 2021

Danny Telah Melapor dan Minta Bantuan KPK Terkait Aset Pemkot Makassar

Tags

 


BN Online Makassar, -- Pemerintah Kota Makassar terus berupaya menyelamatkan aset-asetnya yang diklaim pihak ketiga. Aset-aset bermasalah tersebut diyakini Pemkot Makassar sebagai miliknya secara sah, namun malah menuai kekalahan di pengadilan. 


Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto atau Danny Pomanto mengatakan selama 2 tahun belakangan banyak aset daerah yang terancam hilang.


“Mudah-mudahan tidak ada kesengajaan untuk mengalahkan dirinya,” kata Danny, Rabu, 17 Maret 2021.


Danny telah melapor dan meminta bantuan ke KPK ihwal beberapa aset pemkot yang diklaim pihak ketiga.


“Saya akan usut ini mumpung ada KPK,” ucap Danny. 


“Bisanya kita kalah terus, Mudah-mudahan tidak sengaja dihilangkan. Mudah-mudahan, saya tidak menuduh orang,” tutur Danny.


Sebab itu, Danny menyebut telah menempuh beberapa langkah, salah satunya bertemu dengan Kepala Seksi Tata Usaha Negara (Kasi TUN) Ihwal aset daerah.


“Saya tadi sama-sama Kasi TUN bahwa selama 2 tahun ini banyak aset Pemerintah Kota Makassar yang terancam hilang,” tutupnya.


Sebelumnya, Pemerintah Kota Makassar mengunjungi aset Pemerintah Kota Makassar yang dinilai diklaim pihak ketiga.


Lokasi yang dimaksud adalah Taman Laguna Losari (Metro Tanjung Bunga), Kawasan Pergudangan Makassar (Tol – PT Pelita Argo Mustika Karya), Terminal Regional Daya dan Pasar Niaga Daya, Fasilitas Umum (Fasum) Jl Pengayoman, Fasum Perumnas RS Faisal, Fasum Terminal Toddopuli, dan Warung Kopi CCR Toddopuli. 


Danny mengaku tak habis pikir Pemerintah Kota Makassar kerap kali kalah soal pembuktian aset di pengadilan.(*)