Sabtu, 04 Desember 2021

Diduga Peroyek Siluman Belum Ada Satu Bulan Sudah Hancur Berkeping-Keping Bak Kerupuk.



BN Online, Ogan Ilir - Pembangunan jalan setapak cor beton lebar 3m (meter) ketebalan 15s (senti) panjang 250m (meter) di Desa, Sukananti Baru Dusun, 01 (nol satu) RT 02 (nol dua) kecamatan, Rantau Alai kabupaten, Ogan Ilir Provinsi Sumatera Selatan tidak memiliki papan RAB. 


Diduga peroyek siluman Selain Itu Bangunan yang tidak diketahui jumlah anggaran nya, dan sumber dana nya melalui Dana Desa belum ada satu bulan pinggir jalan tersebut sudah hancur berkeping-keping bak kerupuk jangek.' Sabtu (04/12/2021).


Salah satu warga sekitar yang enggan disebutkan namanya berinisial (K) mengatakan kepada berbagai wartawan pembuatan jalan ini baru sekitar tiga mingguan kalau saya lihat peroses pembuatan nya cuman dikasi koral. terpal juga tidak ada cuman saya lihat di kasi papan kanan kiri untuk penahan nya.


Saya juga gak ngerti masalah bangunan pak cumah yang saya tau itu aja Terus dicor saya juga tidak melihat ada papan pemberitahuan kemarin ada musyawarah mau ambil tanah kami ini untuk masalah Anggaran nya aku gak tau kemarin gak disebutin pas musyawarah. Jelasnya.


Ditempat berbeda Kasman ketua RT 02 (nol dua) saat dimintai keterangan berbagai awak media masalah pembangunan jalan yang diduga siluman tersebut mengatakan untuk ketinggian jalan tersebut 15s (senti) kalau kiri kanan 15s (senti) kalau yang ditengah kita gak tau karna tanah itu tidak rata.

 

Saya cumah mengawasi apa lagi seperti saya gaji paling kecil kerjaan paling susah ada orang berantem dipanggil gaji juga kecil satu bulan cumah 100,000 (seratus ribu rupiah) diambil 6 bulan sekali haram pak kalau ada yang mau gantikan saya jadi RT saya syukuran dirumah. Curhat Kasman.


Lanjutnya bangunan itu baru 3 mingguan kalau panjang nya 250m (meter) kalau lebar nya 3m (meter) kalau pas pelaksaannya itu saya lihat gak dipasang terpal besi juga gak ada kalau masalah anggaran saya tidak tau.'Ujarnya.


Namun sangat disayangkan terpantau berbagai awak media di lapangan pembangunan jalan setapak cor beton yang diinformasikan panjang 250m (meter) Lebar 3m (meter) dan ketebalannya 15s (senti).


Tidak sinkron yang dihasilkan di lapangan ada pun hasil investigasi di lapangan untuk ketebalan hanya 5s (senti) untuk bagian tengahnya bercampur tanah, dan untuk bagian pinggir tidak merata ada yang 5s(senti) dan 15s (senti) untuk lebarnya sendiri juga tidak merata ada 3m (meter) ada 2,5m (meter setengah).


Namun Sangat disayangkan Kepala Desa Sukananti Baru saat ditemui berbagai awak media dirumahnya sedang tidak ada dirumah salah satu wartawan dari media yang berbeda mencoba menghubungi Kades.


Untuk meminta keterangan namun sangat disayangkan nomor telfon tidak diangkat melalui pesan watsapp milik peribadinya ia mengatakan Masalah ini, kami benari, sehubungan proyek ini masi berlanjut tahap 3.Jelasnya, setelah itu nomor awak media tidak direspon sampai berita ini naik.


(Rendi)