Kamis, 04 Oktober 2018

DP3A Pemkot Makassar Siapkan Pendampingan Bagi Para Pengungsi Palu

Tags



BN Online, Makassar----Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Pemerintah kota (Pemkot) Makassar menyiapkan pendampingan bagi para pengungsi anak dan perempuan korban gempa, tsunami, dan lumpur di Palu, Sigi, Donggala, dan Petobo, Sulawesi Tengah.


Kepala DP3A Pemkot Makassar, Tenri A. Palallo, menyampaikannya saat menjadi nara sumber pada Dialog Rutin Wali Kota Makassar Coffee Morning yang diadakan Bagian Hubungan Masyarakat (Humas) Pemkot Makassar yang mengusung tema Jagai Anak'ta Solusi Perlindungan Anak di Kopi Alps, Jalan Dr Ratulangi, Kamis, 4 Oktober 2018.


Saat ini, ada sekitar 104 pengungsi anak, dan 31 perempuan yang sementara berada di Shelter Antang yang disiapkan oleh Yayasan Akar Panrita Mamminasata. Mereka umumnya terpisah dari orang tua yang hingga saat ini belum diketahui keberadaannya ataupun telah dinyatakan meninggal dunia.


"Kami akan menurunkan relawan untuk mendampingi anak - anak kita pengungsi asal Palu," tutur Kepala Dinas Tenri A Palallo.


Relawan yang diturunkan telah terlatih memberikan pendampingan kepada pengungsi anak - anak dan perempuan. Mereka akan mendampingi korban melewati trauma pasca terjadinya bencana alam.


Tenri menambahkan, keterlibatan relawan dari DP3A Kota Makassar mendampingi korban yang sementara berada di shelter Yayasan Akar Panrita Makassar sebagai bentuk sinergitas antara pemerintah dan masyarakat.


"Duka Palu adalah duka Indonesia, ini adalah musibah yang mengusik empati kita, membuat kita warga Makassar, dan kita sebagai anak bangsa menyatu, bahu - membahu, bergotong - royong membantu saudara - saudara kita yang menjadi korban bencana," ungkap Tenri.


Ia juga mengajak warga Makassar bergabung menjadi relawan untuk memberikan bantuan dan pendampingan bagi korban gempa sehingga mereka bisa lebih cepat melewati trauma yang diderita akibat musibah yang dialami.(*).





Editor : | BN Online | Dny