Sabtu, 29 Oktober 2022

Adaptasi, Inovasi dan Kolaborasi Dalam Pengembangan Pariwisata Bahari Indonesia

Tags


 

BN Online, Makassar - Tema : 

Adaptasi dan Inovasi Bisnis Ritel di Masa Pandemi Membangkitkan Pariwisata Bahari di Indonesia




Kegiatan Seminar Nasional Pariwisata 2022 dilaksanakan Online, dibuka oleh Direktur Politeknik Pariwisata Makassar Drs. Muhammad Arifin, M.Pd. CHE, Pembicara Ketua Program Studi S3 Antropologi Fisip Universitas Hasanuddin Makassar Prof. Dr. Ansar Arifin, MS, Pembicara Asisten Profesor Politeknik Pariwisata Makassar Dr. Farid Said, CHE., Moderator Ketua Program Studi Destinasi Pariwisata Politeknik Makassar Ilham Junaid, M.Hum, Ph.D. dan pemaparan beberapa tema oleh para nara sumber dan presenter tema bisnis ritel dibawakan Kepala Program Studi Manajemen Ritel Institut Bisnis dan Keuangan Nitro Aminuddin Hamdat, SE. MM. CPHCMN dan peserta seminar, dilaksanakan di Ruang Auditorium Lantai 8 Gedung Politeknik Pariwisata Makassar, Sabtu ( 29/10/2022). 

 

Kota Makassar sebagai gerbang menuju Indonesia Timur merupakan pusat kegiatan ekonomi terbesar di Kawasan Timur Indonesia dan menjadi salah satu dari empat pusat pertumbuhan ekonomi utama di Indonesia bersama dengan Jakarta, Surabaya dan Medan. Pandemi Covid-19 mengubah cara kerja masyarakat dari rumah belajar, bekerja, dan bekerja pada masyarakat sektor pariwisata salah satu sektor yang paling membatasi. 


Makassar berada disebagian garis pantai bagian barat dari Provinsi Sulawesi Selatan, memiliki tempat wisata favorit berupa wisata pantai Losari dan wisata budaya benteng Rotterdam terdapat pelaku usaha ritel berjejer di sepanjang pantai melakukan aktivitas bisnis yang terjadi ketika pandemi. Inovasi fokus pada cara memasarkan produk menggunakan teknologi informasi, adaptasi e-commerce dan peningkatan pelayanan konsumen sistem social distancing pelaku bisnis ritel bertahan dan melanjutkan operasional. Adaptasi sekaligus inovasi dibisnis ritel agar tetap dapat menjalankan saat pandemi dan setelah masa pandemi. Upaya membangkitkan wisata bahari melalui pemasaran digital, memperkuat SDM, inovasi kreatif dan pelayanan kepada konsumen. 


Strategi pelaku bisnis ritel melakukan tindakan tindakan penjualan secara offline dan online serta memadukan keduanya. Adaptasi dan inovasi bisnis ritel suatu keharusan dimasa pandemi dan pasca pademi sebagai upaya membangkitkan wisata bahari di Idonesia.


Ditulis oleh :

Budhi Krisnanto.